Sabtu, 16 Maret 2019

Memahami Cinta dan jodoh Lewat Kutipan Fiersa Besari, Tak Akan Membuatmu Merasa Digurui

Featured Image

Hipwee.com - Siapa yang tak mengenal Fiersa Besari. Lelaki yang akrab disapa “Bung” ini merupakan lulusan sastra Inggris yang aktif di dunia kepenulisan dan seni tarik suara. Namanya mulai dikenal sebagai musisie indie dari Bandung karena ia juga merupakan vokalis band indie Post Rock Climateric.
Bukan hanya kumpulan lagunya saja yang digilai oleh wanita Indonesia tapi juga kumpulan tulisannya yang ia curahkan dalam banyak novel. Tak hanya mengenai cinta, Fiersa Besari juga sering menuliskan pesan-pesan mengenai humanisme dan sosial dalam tulisannya.
Fiersa Besari pertama kali menerbitkan tulisannya dalam buku yang berjudul Garis Waktu pada 2O16. Dua tahun berikutnya ia terus memberikan kita sajian penulisannya dalam berbagai buku lainnya seperti Konspirasi Alam Semesta, Catatan Juang dan Arah Langkah. Yuk kita lihat kumpulan quote Fiersa Besari yang sukses membuat perutmu akan berkupu-kupu.

1. Jodoh

Jodoh kita

Orang bilang, jodoh tak kan kemana. Aku rasa mereka keliru. Jodoh akan kemana-mana dahulu sebelum akhirnya menetap. Ketika wktunya telah tiba, ketika segala rasa sudah tidak bisa lagi dilwan, yang bisa kita lakukan hanyalah merangkul tanpa perlu banyak kompromi – Fiersa Besari  

2. Jatuh Cinta

Jatuh cinta
 
Jatuh cinta tidak pernah bisa memilih. Tuhan memilihkannya. Kecewa adalah konsekuensi, bahagia adalah bonus – Fiersa Besari

3. Menerima Perbedaan

Bukan hanya perbedaan

Cinta bukan hanya menyatukan perbedaan, tapi memahami dan menerima perbedaan. Bukan menyeragamkan, tapi mewarnai satu sama lain – Fiersa Besari

4. Buktikan Jangan Terlihat Menyedihkan

patah hati

Cara terburuk untuk patah hati adalah dengan memperlihatkan pada orang yang sudah membuat kita patah hati bahwa kita semenyedihkan itu. Jangan. Buktikan bahwa hidup kita lebih baik tanpa dia. Bekerja lebih keras, berkarya lebih banya – Fiersa Besari

5. Komunikasi dan Bincang-Bincang

komunikasi
 
 
Komunikasi adalah kunci. Karena kelak saat kita sudah tua dan tak bisa apa-apa yang akan kita lakukan hanyalah duduk di kursi goyang, memandang gemintang sambil berbincang- Fiersa Besari

6. Pura-pura Tidak Peduli atau Siap Sakit Hati

pura-pura tidak peduli

Pura-pura tidak peduli boleh saja, tapi harus siap untuk pura-pura tidak sakit hati- Fiersa Besari


By : Sanisaa

0 komentar:

Posting Komentar