Hari terbaik

Kami duduk di ayunan menikmati udara musim panas yang hangat, benar-benar tidak peduli dengan dunia. Cody, keponakan saya yang berumur 6 tahun tertawa, karena ia berayun lebih tinggi dari saya. Tawanya membuat saya tersenyum.
Setelah itu, kami pergi berjalan-jalan, melihat kebun. Saat kami berjalan, Cody menatap saya dan berkata, “Hari ini adalah hari terbaik!” Saya tersenyum padanya dan menjawab, “Ya, ini adalah hari besar.”
Saya kemudian mulai berpikir tentang apa yang telah kita lakukan hari itu?
Kami tidak benar-benar melakukan sesuatu yang khusus. Hari ini adalah hari yang sederhana, di mana kami berbicara, berjalan-jalan, dan berayun di ayunan.
Jadi sering, kita menunggu kita hari terbaik akan segera datang tanpa menyadari bahwa hari ini adalah hari terbaik kami. Atau kita berkata, “ketika saya mendapatkan ini”, atau, “kalau saja ini”, atau, “ketika saya memiliki lebih banyak uang, saya akan..”, dan kita lupa untuk hidup setiap hari, menikmati hari ini.
Terkadang kita harus lebih seperti anak-anak, mereka benar-benar hidup di saat ini! Mereka tidak membutuhkan hal-hal mahal untuk membuat mereka bahagia, mereka tidak menggunakan kalimat, “Kalau saja..”, atau, “Ketika saya mendapatkan ini..”, atau, “Ketika saya memiliki lebih banyak uang..”. Mereka tidak tinggal di masa lalu, juga tidak khawatir tentang masa depan.
Seiring dengan bertambahnya usia, kita perlu mengingat perkataan dan menikmati setiap hari.
(Gemintang)