Cinta Cuma Kebetulan

Photo by alphamaletribe.com

Gemintang.com – Pernahkah anda jatuh cinta pada seseorang padahal anda cuma kebetulan bertemu?. Ya, mungkin anda pernah dan mungkin anda berkenalan, juga meminta nomor handphone agar bisa menghubungi nya lain waktu. Berbeda dengan apa yang saya alami, saat itu aku dan teman-teman sedang berlibur di tempat wisata pegunungan. Wisata tersebut terletak di kawasan Jawa tengah, kami menyewa sebuah villa untuk dua hari. Karena sudah malam kami beristirahat, keesokan harinya pukul sembilan pagi seperti layaknya orang wisata, kami menjelajahi wisata-wisata yang ada disana. Tibalah kami pada tujuan pertama air terjun, saat sedang berfoto-foto, aku melihat dua orang wanita sedang berada di dekat air terjun.

Dalam sekilas, salah satu wanita itu terlihat menarik, ia berambut hitam panjang terurai, memakai kemeja putih dan celana pensil hitam, entah ada angin apa aku mulai tertarik padanya. Tidak berapa lama dia melewati tempat kami berfoto-foto, tatapan kami beradu, terlintas senyuman kecil nya yang membuat ku semakin terpanah asmara (lebay). Karena teman-teman bersama dengan kekasihnya, timbul ide untuk mengikuti dua wanita tadi, aku mengajak satu teman yang memang kami berdua tidak memiliki pasangan. Kami pun mengambil langkah mengikuti wanita tadi dari satu tempat ke tempat lain dan sesekali mencuri-curi foto nya.

Karena terlalu asik mengamati aku pun lupa untuk mengajak nya berkenalan. Setelah cukup lama, mereka pun berjalan menuju pintu keluar. Aku berlari menuju pintu, memotret mereka dari dekat ketika mereka meminta tolong petugas yang ada di pintu keluar untuk memotret nya. Momen kedua yang ku sia-siakan pada saat setelah memotret, pandangan kami beradu lagi seperti ingin mengucapkan kata tapi tidak bisa. Dering handphone mengagetkanku, sebuah panggilan mengharuskanku untuk menjawab, aku memalingkan badan untuk menjawab panggilan. Setelah percakapan selesai kulihat wanita tadi sudah menghilang.
Kucoba mencari tetapi sudah tak terlihat lagi sosok nya. Aku dan teman-teman kembali ke villa dan beristirahat sejenak untuk selanjutnya melanjutkan perjalanan pulang. Dalam perjalanan, tak hentinya ku berfikir tentang dia, wajah pun terlihat lesu layaknya orang putus cinta. Sesampai dirumah aku mencoba mencarinya lewat jejaring social sampai mengupload foto nya. Alhasil aku tak menemukan apa-apa, rasa menyesal tersirat dalam benak karena tidak berkenalan denganya. Ya mungkin saja perasaan ini hanya kebetulan, sampai sekarang aku tidak mengetahui apa-apa tentang dia.