Gemintang.com – Masih ingat potongan salah satu lirik lagu
“maafku jenuh padamu, lama sudah kupendam, tertahan di bibirku…”?
Penggalan lirik yang pernah dibawakan oleh Rio Febrian ini jangan
sampai keluar dari bibir pasangan kita loh. Sedih dan pastinya menusuk
hati kalau sampai pacar yang kita sayang sampai mengucapkannya. Lalu apa
yang harus kamu lakukan? Cobalah untuk memperhatikan beberapa pertanda
yang menunjukkan kalau si dia mulai merasa jenuh. Memang kurang baik
karena kamu berprasangka seperti itu karena yang terpenting hubungan
kalian bisa dipertahankan dengan cara yang benar.
Kalau si dia mulai menunjukkan beberapa bentuk penghindaran seperti
jadi lebih sibuk. Padahal sebelumnya dia selalu bisa meluangkan waktunya
untuk kamu, atau si dia jadi jarang menatap kamu ketika sedang
berbicara. Sekarang justru dia malah menghindar untuk melakukan kontak
mata. Jika si dia mulai seperti itu, kamu sebaiknya waspada dan
cepat-cepat cari tahu atau konfirmasi langsung dengan si dia. Tapi
jangan terlalu menggebu-gebu karena terkesan kamu mencurigai dia.
Kamu pasti bisa merasakan kalau ada sikapnya yang mulai berubah
terhadap kamu. Si dia mulai sering batalin janji padahal sebelumnya dia
adalah orang yang paling tepat waktu kalau janjian. Dia bahkan sudah
jarang mengajak kamu pergi padahal dulu dia sering mengusahakan untuk
bisa bersama kamu.
Perubahan sikap si dia lainnya bisa dilihat dari jarangnya dia kasih
kabar. Justru sekarang kamu yang lebih intens kasih kabar. Dia juga
mulai melakukan hal-hal yang tidak kamu sukai atau bahkan dengan sengaja
melakukannya karena dia tahu kamu tidak suka. Perubahan sikap yang
seperti ini juga perlu mendapat perhatian ekstra khusus dari kamu.
Jangan sampai rasa jenuhnya beralih lebih buruk lagi.
- Tidak nyaman ketika bersama kamu
Waspada kalau dia mulai menyibukkan diri saat bersama kamu. Bisa jadi
dia mulai jenuh dengan kamu dengan ketidaknyamanan yang dia rasa. Baru
sebentar ketemu dia sudah melihat jam seolah-olah dia punya janji yang
lain. Atau bahkan dia membatasi waktu bersama kalian karena ada kegiatan
lain yang jauh lebih penting. Mulailah untuk lebih peka ketika dia
sudah mulai seperti itu.
- Teman-temannya mendominasi
Kamu minta dia datang karena ada suatu hal yang ingin kamu bicarakan
tapi tidak bisa kamu katakan lewat telepon dan dia tidak kunjung datang.
Atau kamu minta dia untuk membantu kamu dengan tugas yang jelas-jelas
dia adalah ahlinya dalam tugas kamu tapi dia malah menolaknya. Alasan
yang dilontarkan adalah dia harus dengan teman-temannya. Bahkan kamu
melihat sendiri dia memang lebih sering menghabiskan waktunya dengan
teman-teman daripada dengan kamu. Cobalah untuk meminta penjelasan dari
dia atau bisa saja kamu membuat suasana baru yang hanya bisa didapat
jika dia bersama kamu agar dia tidak jenuh.
0 komentar:
Posting Komentar